Bangkitnya Sodoran, Seni Tari Perang Era Kerajaan Singhasari

Posted : 26 Jul 2018

Damaputera Raharja didukung Bakti Budaya Djarum Foundation menyelenggarakan Festival Sodoran Jaranan Dor, 19-26 Juli 2018, di Candi Kidal, Desa Kidal, Kabupaten Malang. Acara ini menampilkan kelompok- kelompok jaranan dor yang masih memegang tradisi sodoran. Diharapkan kesenian sodoran bisa bangkit kembali, dan sekaligus mengembalikan kesenian jaran kepang dor menjadi tontonan bermartabat, tidak berbahaya, atraktif dan kreatif dalam berkesenian.

Tari Sodoran adalah seni tari perang atau latihan perang yang sudah ada sejak jaman kerajaan Tumapel-Kerajaan Singhasari abad ke-13. Tarian inilah yang sebenarnya menjadi jiwa atau nyawa kesenian jaranan dor, karena di dalamnya terdapat nilai kedisiplinan, kesetiaan, kerja sama, ketrampilan, komitmen dan persatuan yang disampaikan melalui gerak.

Semoga kegiatan ini mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat terutama generasi muda untuk terus berkarya serta meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.


Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya