“Suto Mencari Jabatan”

Posted : 24 Feb 2019

Pertunjukan Teater Pandora dalam Lakon Suto Mencari Jabatan yang didukung juga oleh Bakti Budaya Djarum Foundation telah digelar pada 24 Februari 2019, pukul 19.00 WIB, bertempat di Balai Sarwono, Jakarta.

Pementasan kali ini mengangkat seni pertunjukan tradisi Indonesia seperti ludruk, ketoprak maupun lenong yang sarat dengan guyonan dan kritik sosial. Lakon ini berbicara soal-soal kekuasaan, jabatan dan kepentingan, yang kini sedang hangat dibicarakan oleh semua orang dalam menyambut pesta demokrasi yang digelar setiap lima tahunan di negeri kita tercinta ini. 

Pertunjukan ini sebagai narasi alternatif dalam melihat kondisi sosial-politik sekarang ini. Di tengah berbagai narasi yang saling membenturkan, naskah ini justru menghadirkan sosok Suto sebagai gabungan dari dua kandidat yang sedang bertarung saat ini. Melihat kondisi ini, penonton diajak untuk berpikir tentang pilihan mereka, bahwa pada akhirnya, kedua kandidat yang sekarang ini hampir menjadi kultus, pada dasarnya adalah manusia biasa, dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Melalui pementasan ini, penonton diajak untuk berimajinasi tentang “panggung belakang” peristiwa yang lazim terjadi dalam dunia politik tanpa berniat menggurui apalagi mendewakan yang satu atau yang lainnya. Dengan begitu, kita tidak akan terjebak pada fanatisme apalagi kultus, karena pada akhirnya, yang terpenting adalah persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa. Politik memang suka tampak kepada kita dalam wajahnya yang serius dan menegangkan, padahal jika kita diberi kesempatan untuk melihat “panggung belakang” itu, maka kita mungkin akan temukan wajah politik yang berbeda. Entah tampil sebagai komedi, tragedi, atau biasa-biasa saja.

Semoga kegiatan ini mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat terutama generasi muda untuk terus berkarya serta meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.


Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya